- Pemain Persipura Jayapura, Boaz Theofilius Erwin Solossa, menyambut positif upaya Ketum PSSI, Djohar Arifin, memanggil para pemain Indonesia Super League (ISL) untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Bahkan, pemain kelahiran Sorong, Papua Barat, 16 Maret 1986 tersebut, menyatakan kerinduannya untuk segera mengenakan kembali kostum berlogo Garuda yang ada didada.
Adik kandung Ortizan Solossa tersebut menegaskan, sudah sejak lama memendam kerinduan untuk kembali mengenakan kostum Timnas. Terlebih, PSSI juga memasukkan nama Boaz Solossa dalam daftar pemain seleksi Timnas senior yang akan diterjunkan dalam ajang Al-Nakbah International Tournament, Palestina.
“Saya mendapatkan informasi tersebut dari Sekretaris Pengprov PSSI Papua,Niko Dimo. Niko menyatakan, Boaz dan rekan-rekan siap memperkuat Timnas agar Indonesia kembali berjaya di level internasional. " kata Direktur Media PSSI,Tommy Rusihan Arief kepada Bola.net.
Upaya PSSI memanggil para pemain asal kompetisi ISL, yang sebelumnya dianggap liga ilegal, menurut Tommy karena adanya pengesahan klub ISL melalui Rapat Tahunan PSSI di Palangkaya, Kalimantan Tengah, Minggu (18/3).
Dalam Kongres Tahunan tersebut, dilanjutkan Tommy, ISL diakui dengan catatan harus berada di bawah kontrol PSSI. Dengan demikian, para pemain yang bermain di ISL dibolehkan kembali memperkuat Timnas.
Menurut Tommy, Yohanes Auri mantan pemain Persipura dan Timnas yang kini berada dalam kepengurusan PSSI mengatakan bahwa Boaz dan kawan-kawan, merupakan salah satu aset Timnas.
"Timnas membutuhkan talenta talenta bagus yang selama ini seperti tersandera oleh kepentingan di luar sepak bola," tegas Tommy mengutip ucapan Yohanes.
Ajang Al-Nakbah International Tournament, Palestina, yang akan diikuti oleh Indonesia ini akan digelar pada 13-24 mei 2012. Nantinya, Indonesia akan unjuk kemampuan bersama Irak, Yordania, Mauretania, Pakistan, Srilanka,Tunisia, dan Uzbekistan. (esa/dzi)
Sabtu, 14 April 2012
Boaz Solossa Rindu Membela Timnas
- Pemain Persipura Jayapura, Boaz Theofilius Erwin Solossa, menyambut positif upaya Ketum PSSI, Djohar Arifin, memanggil para pemain Indonesia Super League (ISL) untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Bahkan, pemain kelahiran Sorong, Papua Barat, 16 Maret 1986 tersebut, menyatakan kerinduannya untuk segera mengenakan kembali kostum berlogo Garuda yang ada didada.
Adik kandung Ortizan Solossa tersebut menegaskan, sudah sejak lama memendam kerinduan untuk kembali mengenakan kostum Timnas. Terlebih, PSSI juga memasukkan nama Boaz Solossa dalam daftar pemain seleksi Timnas senior yang akan diterjunkan dalam ajang Al-Nakbah International Tournament, Palestina.
“Saya mendapatkan informasi tersebut dari Sekretaris Pengprov PSSI Papua,Niko Dimo. Niko menyatakan, Boaz dan rekan-rekan siap memperkuat Timnas agar Indonesia kembali berjaya di level internasional. " kata Direktur Media PSSI,Tommy Rusihan Arief kepada Bola.net.
Upaya PSSI memanggil para pemain asal kompetisi ISL, yang sebelumnya dianggap liga ilegal, menurut Tommy karena adanya pengesahan klub ISL melalui Rapat Tahunan PSSI di Palangkaya, Kalimantan Tengah, Minggu (18/3).
Dalam Kongres Tahunan tersebut, dilanjutkan Tommy, ISL diakui dengan catatan harus berada di bawah kontrol PSSI. Dengan demikian, para pemain yang bermain di ISL dibolehkan kembali memperkuat Timnas.
Menurut Tommy, Yohanes Auri mantan pemain Persipura dan Timnas yang kini berada dalam kepengurusan PSSI mengatakan bahwa Boaz dan kawan-kawan, merupakan salah satu aset Timnas.
"Timnas membutuhkan talenta talenta bagus yang selama ini seperti tersandera oleh kepentingan di luar sepak bola," tegas Tommy mengutip ucapan Yohanes.
Ajang Al-Nakbah International Tournament, Palestina, yang akan diikuti oleh Indonesia ini akan digelar pada 13-24 mei 2012. Nantinya, Indonesia akan unjuk kemampuan bersama Irak, Yordania, Mauretania, Pakistan, Srilanka,Tunisia, dan Uzbekistan. (esa/dzi)
Bahkan, pemain kelahiran Sorong, Papua Barat, 16 Maret 1986 tersebut, menyatakan kerinduannya untuk segera mengenakan kembali kostum berlogo Garuda yang ada didada.
Adik kandung Ortizan Solossa tersebut menegaskan, sudah sejak lama memendam kerinduan untuk kembali mengenakan kostum Timnas. Terlebih, PSSI juga memasukkan nama Boaz Solossa dalam daftar pemain seleksi Timnas senior yang akan diterjunkan dalam ajang Al-Nakbah International Tournament, Palestina.
“Saya mendapatkan informasi tersebut dari Sekretaris Pengprov PSSI Papua,Niko Dimo. Niko menyatakan, Boaz dan rekan-rekan siap memperkuat Timnas agar Indonesia kembali berjaya di level internasional. " kata Direktur Media PSSI,Tommy Rusihan Arief kepada Bola.net.
Upaya PSSI memanggil para pemain asal kompetisi ISL, yang sebelumnya dianggap liga ilegal, menurut Tommy karena adanya pengesahan klub ISL melalui Rapat Tahunan PSSI di Palangkaya, Kalimantan Tengah, Minggu (18/3).
Dalam Kongres Tahunan tersebut, dilanjutkan Tommy, ISL diakui dengan catatan harus berada di bawah kontrol PSSI. Dengan demikian, para pemain yang bermain di ISL dibolehkan kembali memperkuat Timnas.
Menurut Tommy, Yohanes Auri mantan pemain Persipura dan Timnas yang kini berada dalam kepengurusan PSSI mengatakan bahwa Boaz dan kawan-kawan, merupakan salah satu aset Timnas.
"Timnas membutuhkan talenta talenta bagus yang selama ini seperti tersandera oleh kepentingan di luar sepak bola," tegas Tommy mengutip ucapan Yohanes.
Ajang Al-Nakbah International Tournament, Palestina, yang akan diikuti oleh Indonesia ini akan digelar pada 13-24 mei 2012. Nantinya, Indonesia akan unjuk kemampuan bersama Irak, Yordania, Mauretania, Pakistan, Srilanka,Tunisia, dan Uzbekistan. (esa/dzi)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar